LAMPIRAN

 

PERATURAN                 MENTERI               KEUANGAN

 

NOMOR                  38/PMK.02/2011              TENTANG

 

TATA CARA PENGGUNAAN HASIL OPTIMALISASI

 

ANGGARAN BELANJA KEMENTERIAN NEGARA/

 

LEMBAGA      TAHUN    ANGGARAN    2010    PADA

 

TAHUN  ANGGARAN  2011   DAN   PEMOTONGAN

 

PAGU       BELANJA      KEMENTERIAN      NEGARA/

 

LEMBAGA PADA TAHUN ANGGARAN 2011 YANG

 

TIDAK              SEPENUHNYA         MELAKSANAKAN

 

ANGGARAN BELANJA TAHUN ANGGARAN 2010.

 

LAPORAN REALISASI ANGGARAN BELANJA
TAHUN ANGGARAN 2010 
 

Kementerian Negara/Lembaga

:   ………………..(1)

Unit Organisasi (Eselon I)     

:   ………………..(2)

 

 

      (miliar rupiah)

No

Program

Pagu

Realisasi

Sisa Anggaran

Penjelasan *)

Hasil Optimalisasi

Non Optimalisasi

1

2

3

4

5

6

 7

XX (3)

XXXXX (4)

999,99 (5)

999,99 (6)

999,99 (7)

999,999 (8)

XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX (9)

 

Jumlah

999,999

999,999

999,999

 999,999

 

 

 

 

 

 

 

 

DIREKTUR JENDERAL/KEPALA..... (10)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

XXXXXXXXXXXXXXXX (11)

*) penjelasan dapat ditambahkan pada halaman tersendiri apabila halaman ini tidak mencukupi

NIP YYYYYYYYYYYYY (12)

   

 

 

 

 

 

PETUNJUK PENGISIAN
LAPORAN REALISASI ANGGARAN BELANJA
TAHUN ANGGARAN 2010

 

NO

URAIAN

(1)

   Diisi dengan nama Kementerian Negara/Lembaga

(2)

   Diisi dengan nama unit eselon I

(3)

   Diisi dengan nomor urut program

(4)

   Diisi dengan nama program

(5)

   Diisi dengan pagu Kementerian Negara/Lembaga yang ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan Tahun Anggaran 2010

(6)

   Diisi dengan realisasi anggaran Tahun Anggaran 2010

(7)

   Diisi dengan sisa anggaran yang bersumber dari Hasil Optimalisasi pada Tahun Anggaran 2010 dan belum digunakan pada Tahun Anggaran 2010

(8)

   Diisi dengan sisa anggaran yang bersumber dari selain Hasil Optimalisasi pada Tahun Anggaran 2010

(9)

   Diisi dengan penjelasan atas sisa anggaran Tahun Anggaran 2010

(10)

   Diisi dengan nama jabatan eselon I

(11)

   Diisi dengan nama pejabat eselon I

(12)

   Diisi dengan nomor induk pejabat eselon I

 

 

 

 

MENTERI KEUANGAN,

 

 

                  ttd.

 

 

AGUS D. W. MARTOWARDOJO