PENJELASAN


ATAS


PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA


NOMOR 4 TAHUN 2012


TENTANG


JENIS DAN TARIF ATAS JENIS PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK
YANG BERLAKU PADA BADAN METEOROLOGI,
KLIMATOLOGI, DAN GEOFISIKA

I.     

UMUM

 

Sehubungan dengan diundangkannya Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika yang mengamanatkan dalam Pasal 43 ayat (3) perlu mengatur mengenai jenis dan tarif layanan informasi khusus dan layanan jasa, adanya reorganisasi kelembagaan Badan Meteorologi dan Geofisika menjadi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, serta untuk melakukan perubahan jenis dan tarif atas jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak pada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, perlu mengganti Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2008 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Badan Meteorologi dan Geofisika.

 

Hal ini sejalan dengan upaya mengoptimalkan Penerimaan Negara Bukan Pajak guna menunjang pembangunan nasional, sebagai salah satu sumber penerimaan negara yang perlu dikelola dan dimanfaatkan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

 

Sehubungan dengan hal tersebut dan dalam rangka memenuhi ketentuan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak, perlu menetapkan Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berlaku pada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika dengan Peraturan Pemerintah ini.

II.   

PASAL DEMI PASAL

   

Pasal 1

     

Cukup jelas.

   

Pasal 2

     

Cukup jelas.

   

Pasal 3

     

Cukup jelas.

   

Pasal 4

     

Ayat (1)

 

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

 

Ayat (2)

 

 

 

 

Huruf a

         

Yang dimaksud dengan "kewajiban/komitmen internasional" misalnya pertukaran data dalam kerangka world meteorological organization.

       

Huruf b

         

Cukup jelas.

       

Huruf c

 

 

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

 

 

Huruf d

         

Cukup jelas.

       

Huruf e

 

 

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

 

 

Huruf f

 

 

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

 

 

Huruf g

 

 

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

 

Ayat (3)

 

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

Pasal 5

 

 

 

Pengertian mengenai Kas Negara adalah Kas Negara sebagaimana yang dimaksud dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak.

   

Pasal 6

 

 

 

Cukup jelas.

 

 

Pasal 7

 

 

 

Cukup jelas.

 

TAMBAHAN LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5274