
KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 3 TAHUN 2013
TENTANG
PEMBENTUKAN BADAN PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN
PADA KABUPATEN SINJAI, KABUPATEN TAKALAR,
KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR, DAN
KABUPATEN BARITO UTARA
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
|
Menimbang |
: |
bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 49 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, perlu menetapkan Keputusan Presiden tentang Pembentukan Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen; |
|||||
|
Mengingat |
: |
1. |
Pasal 4 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945; |
||||
|
|
|
2. |
Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3821); |
||||
|
|
|
MEMUTUSKAN: |
|||||
|
Menetapkan |
: |
KEPUTUSAN PRESIDEN TENTANG PEMBENTUKAN BADAN PENYELESAIAN SENGKETA KONSUMEN PADA KABUPATEN SINJAI, KABUPATEN TAKALAR, KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR, DAN KABUPATEN BARITO UTARA. |
|||||
|
|
|
Pasal 1 |
|||||
|
|
|
Membentuk Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen yang selanjutnya dalam Keputusan Presiden ini disebut BPSK, pada Kabupaten Sinjai, Kabupaten Takalar, Kabupaten Kepulauan Selayar, dan Kabupaten Barito Utara. |
|||||
|
|
|
Pasal 2 |
|||||
|
|
|
Setiap konsumen yang dirugikan atau ahli warisnya dapat menggugat pelaku usaha melalui BPSK di tempat domisili konsumen atau pada BPSK yang terdekat. |
|||||
|
|
|
Pasal 3 |
|||||
|
|
|
Segala biaya yang diperlukan bagi pelaksanaan tugas BPSK dibebankan kepada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah. |
|||||
|
|
|
Pasal 4 |
|||||
|
|
|
Keputusan Presiden ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan. |
|||||
|
|
|
|
|||||
|
Ditetapkan di Jakarta |
|||||||
|
pada tanggal 18 Januari 2013 |
|||||||
|
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, |
|||||||
|
ttd. |
|||||||
|
DR. H. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO |
|||||||