
MENTERI KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
SALINAN
PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 99/PMK.02/2013
TENTANG
STANDAR BIAYA KELUARAN TAHUN ANGGARAN 2014 
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,
| Menimbang | : | bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 5 ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga dan Pasal 16 ayat (3) Peraturan Menteri Keuangan Nomor 71/PMK.02/2013 tentang Pedoman Standar Biaya, Standar Struktur Biaya, Dan Indeksasi Dalam Penyusunan Rencana Kerja Dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga, perlu menetapkan Peraturan Menteri Keuangan tentang Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2014; | ||||
| Mengingat | : | 1. | Peraturan Pemerintah Nomor 90 Tahun 2010 tentang Penyusunan Rencana Kerja Dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2010 Nomor 152, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5178); | |||
| 
 | 
 | 2. | Peraturan Menteri Keuangan Nomor 71/PMK.02/2013 tentang Pedoman Standar Biaya, Standar Struktur Biaya, Dan Indeksasi Dalam Penyusunan Rencana Kerja Dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga; | |||
| MEMUTUSKAN: | ||||||
| Menetapkan | : | PERATURAN MENTERI KEUANGAN TENTANG STANDAR BIAYA KELUARAN TAHUN ANGGARAN 2014. | ||||
| Pasal 1 | ||||||
| 
 | 
 | Standar Biaya Keluaran adalah besaran biaya yang ditetapkan untuk menghasilkan keluaran (output)/sub keluaran (sub output). | ||||
| Pasal 2 | ||||||
| 
 | 
 | Dalam rangka perencanaan anggaran, Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2014 berfungsi sebagai: | ||||
| 
 | 
 | a. | batas tertinggi yang besarannya tidak dapat dilampaui dalam penyusunan rencana kerja dan anggaran kementerian negara/lembaga Tahun Anggaran 2014; | |||
| 
 | 
 | b. | referensi penyusunan prakiraan maju; | |||
| 
 | 
 | c. | bahan penghitungan pagu indikatif kementerian negara/lembaga Tahun Anggaran 2015; dan/atau | |||
| 
 | 
 | d. | referensi penyusunan Standar Biaya Keluaran untuk keluaran (output) sejenis pada kementerian negara/lembaga yang berbeda. | |||
| Pasal 3 | ||||||
| 
 | 
 | (1) | Dalam rangka pelaksanaan anggaran, Standar Biaya Keluaran berfungsi sebagai estimasi. | |||
| 
 | 
 | (2) | Fungsi estimasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan prakiraan besaran biaya yang dapat dilampaui, antara lain karena perubahan komponen tahapan dan/atau penggunaan satuan biaya yang dipengaruhi harga pasar. | |||
| 
 | 
 | (3) | Besaran biaya yang dapat dilampaui sebagaimana dimaksud pada ayat (2) memperhatikan hal-hal sebagai berikut: | |||
| 
 | 
 | 
 | a. | proses pengadaannya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; | ||
| 
 | 
 | 
 | b. | ketersediaan alokasi anggaran; dan | ||
| 
 | 
 | 
 | c. | prinsip ekonomis, efisiensi, dan efektifitas. | ||
| 
 | 
 | (4) | Dalam hal pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) memerlukan revisi anggaran, pelaksanaannya mengacu pada ketentuan dalam Peraturan Menteri Keuangan mengenai revisi anggaran. | |||
| Pasal 4 | ||||||
| 
 | 
 | Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2014 adalah sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri ini. | ||||
| Pasal 5 | ||||||
| 
 | 
 | Peraturan Menteri ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan. | ||||
| 
 | 
 | Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan Menteri ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. | ||||
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | ||
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | Ditetapkan di Jakarta | 
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | pada tanggal 4 Juli 2013 | 
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA, | 
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | ttd. | 
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
| 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | 
 | MUHAMAD CHATIB BASRI | 
| Diundangkan di Jakarta | ||||||
| pada tanggal 5 Juli 2013 | ||||||
| 
		MENTERI HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA  | ||||||
| 
 | ||||||
| ttd. | ||||||
| 
 | ||||||
| AMIR SYAMSUDIN | ||||||
| 
 | ||||||
| BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2013 NOMOR 898 | ||||||