LAMPIRAN I

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PERMINTAAN PENYEDIAAN DANA CADANGAN

 

 

KEMENTERIAN/LEMBAGA ........... (KOP SURAT)

 

 

 

  Nomor : .........(1)                                                                                                                       ..............(2).............               
  Sifat :    
  Lampiran : Satu Lembar  
  Hal : Permintaan       Penyediaan      Dana

 

 

 

Cadangan ..........(3) Tahun .........(4)

Yth. Direktur Jenderal Perbendaharaan

Selaku Kuasa bendahara Umum Negara Pusat

Jakarta

Sesuai dengan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Nomor ……(5)…… tanggal ……(6)…… sisa dana yang tersedia untuk akun ……(7)…… adalah sebesar ……(8)…… dengan rincian sebagai berikut :

1.

Pagu Anggaran dalam DIPA sebesar

:

...........(9)

2. Realisasi Pencairan sebesar : ...........(10)

3.

Sisa Dana sebesar (1 - 2)

:

...........(11)

Dari sisa dana tersebut, mengingat jumlah tagihan sebesar ……(12)…… belum didukung oleh kelengkapan administrasi bukti-bukti pengeluaran maka akan disediakan dalam Rekening Dana Cadangan atas nama Menteri Keuangan.

Oleh karena itu, kami selaku Kuasa Pengguna Anggaran meminta konfirmasi Nomor dan Nama Rekening Dana Cadangan untuk penerbitan Surat Perintah Membayar.

Demikian disampaikan, atas kerjasama Saudara kami ucapkan terima

                Kuasa Pengguna Anggaran
                ..........................................(13)
                 
                (14)
                 
                Nama Lengkap
                NIP
Tembusan :          
Kepala KPPN...........(15)

 

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PERMINTAAN PENYEDIAAN DANA CADANGAN
 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan tahun anggaran berkenaan

(5)

Diisi dengan nomor DIPA

(6)

Diisi dengan tanggal DIPA

(7)

Diisi dengan kode dan uraian akun

(8)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka

(9)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka

(10)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka

(11)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka

(12)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka

(13)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

(14)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

(15)

Diisi dengan nama KPPN yang bersangkutan

   
   
    MENTERI KEUANGAN
     
                      ttd.
     
    AGUS D.W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN II

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN


SURAT PERNYATAAN
KESANGGUPAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN
 

    Kami yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ...............................(1)
Jabatan : ...............................(2)
         

menyatakan bahwa :

1.

Sanggup menyelesaikan pekerjaan ……(3)…… sampai dengan akhir Tahun Anggaran .........(4)

2.

Bersedia dilakukan verifikasi atas bukti-bukti pengeluaran dan sanggup menyelesaikan kelengkapan administrasi dokumen tersebut sebagai bahan/dokumen tagihan pembayaran bagi Kuasa Pengguna Anggaran dalam mengajukan surat permintaan pencairan dana paling lambat akhir minggu kedua bulan Februari setelah tahun anggaran sebagaimana tersebut pada angka 1 berakhir.

 

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya.

Menyetujui,

...................(5)...................

Kuasa Pengguna Anggaran ...................(6)...................
               
               
(8)        

Meterai

Rp6000,-

  (7)
               
Nama lengkap        
NIP   Nama Lengkap
               

SPKMP disampaikan kepada:

1.

Lembar ke-1 : Direktur Jenderal Perbendaharaan sebagai lampiran Surat Permintaan Penyediaan Dana Cadangan;

2.

Lembar ke-2 : KPPN sebagai lampiran SPM; dan

3.

Lembar ke-3 : Kuasa PA sebagai pertinggal

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN MENYELESAIKAN PEKERJAAN (SPKMP)
 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nama jelas pimpinan badan pelaksana atau nama jelas pejabat pembuat komitmen

(2)

Diisi dengan nama jabatan pimpinan badan pelaksana atau nama jabatan pejabat pembuat komitmen

(3)

Diisi dengan jenis pengeluaran negara. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan tahun anggaran berkenaan

(5)

Diisi dengan nama tempat, tanggal-bulan-tahun penerbitan SPKMP

(6)

Diisi dengan nama jabatan pimpinan badan pelaksana atau pejabat pembuat komitmen

(7)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

(8)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

   
   
    MENTERI KEUANGAN,
     
                        ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN III

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PEMBERITAHUAN REKENING DANA CADANGAN
 

KEMENTERIAN KEUANGAN ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : .......................(1)                                                                                                                  ...............(2)................
Sifat :
Lampiran :
Hal : Pemberitahuan Rekening Dana
Cadangan...........(3)
Yth..............................................(4)
.....................................................(5)
Selaku Kuasa Pengguna Anggaran
.................(6)

Menunjuk Surat ......(7)...... Nomor ......(8)...... Tanggal ......(9)...... hal tersebut pada pokok surat, dengan ini diberitahukan agar Surat Perintah Membayar (SPM) Dana Cadangan sebesar ......(10)....... diuraikan sebagai berikut :

Kepada : Menteri Keuangan Selaku Bendahara Umum Negara
NPWP : -
Nama Rekening : ...........(11)
Nomor Rekening : ...........(12)
Bank : ...........(13)
Uraian : Dana Cadangan ...........(14) Tahun ..........(15)

Demikian disampaikan, atas kerjasama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

Direktur Jenderal,
(16)
Nama Lengkap
NIP
Tembusan:
Kepala KPPN ............(17)

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PEMBERITAHUAN REKENING DANA CADANGAN

 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran

(5)

Diisi dengan nama kementerian negara/lembaga Kuasa Pengguna Anggaran

(6)

Diisi dengan nama kota lokasi kementerian negara/lembaga Kuasa Pengguna Anggaran

(7)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

(8)

Diisi dengan nomor surat permintaan penyediaan dana cadangan dari Kuasa Pengguna Anggaran

(9)

Diisi dengan tanggal surat permintaan penyediaan dana cadangan dari Kuasa Pengguna Anggaran

(10)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka dan huruf

(11)

Diisi dengan nama Rekening Dana Cadangan

(12)

Diisi dengan nomor Rekening Dana Cadangan

(13)

Diisi dengan nama bank tempat Rekening Dana Cadangan berada

(14)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(15)

Diisi dengan tahun anggaran berkenaan

(16)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

(17)

Diisi dengan nama KPPN yang bersangkutan

   
   
   
    MENTERI KEUANGAN,
     
    ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN IV

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PERMINTAAN PENCAIRAN DANA CADANGAN
(TANPA POTONGAN)
 

KEMENTERIAN/LEMBAGA ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : ....................(1)                                                                                                                    ...............(2)................  
Sifat :  
Lampiran :  
Hal : Permintaan Pencairan Dana Cadangan ............(3)
         
Yth. Direktur Jenderal Perbendaharaan
Selaku Kuasa Bendahara Umum Negara Pusat
Jakarta

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor ......(4)....../PMK.05/2010 Tentang Tata Cara Penyimpanan dan Pencairan Dana Cadangan, dengan ini diminta untuk mencairkan dana sebesar ......(5)...... dari Rekening Dana Cadangan ke :

Nama Penerima Dana : ...............(6)
Nama Rekening   : ...............(7)
Nomor rekening   : ...............(8)
Bank   : ...............(9)
Uraian   :

Pencairan Dana Cadangan .........(10) .......  Tahun Anggaran ...........(11)

             

Demikian disampaikan atas kerjasama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

               
              Kuasa Pengguna Anggaran/
              Pejabat yang diberi kuasa
              .........................................(12)
               
              (13)
               
              Nama Lengkap
              NIP

 

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PERMINTAAN PENCAIRAN DANA CADANGAN (TANPA POTONGAN)
 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan nomor Peraturan Menteri Keuangan ini

(5)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka dan huruf

(6)

Diisi dengan nama dan alamat penerima dana. Misalnya: PT. ABC, Jln. Jenderal Sudirman Jakarta

(7)

Diisi dengan nama rekening penerima dana

(8)

Diisi dengan nomor rekening penerima dana

(9)

Diisi dengan nama bank tempat rekening penerima dana berada

(10)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(11)

Diisi dengan tahun dimana dana cadangan disimpan dalam Rekening Dana Cadangan

(12)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

(13)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

   
   
   
    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN V

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PERMINTAAN PENCAIRAN DANA CADANGAN
(DENGAN POTONGAN)

 

KEMENTERIAN/LEMBAGA ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : ...........(1)                                                                                                                                   ............(2)..............
Sifat :  
Lampiran :  
Hal : Permintaan Pencairan Dana Cadangan...........(3)
         
Yth. Direktur Jenderal Perbendaharaan
Selaku Kuasa Bendahara Umum Negara Pusat
 

Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor ......(4)....../PMK.05/2010 Tentang Tata Cara Penyimpanan dan Pencairan Dana Cadangan, dengan ini diminta untuk mencairkan dana sebesar ......(5)...... dari Rekening Dana Cadangan dengan rincian:

1. sebesar : ..............(6)
  Nama Penerima Dana : ..............(7)
  Nama Rekening : ..............(8)
  Nomor rekening : ..............(9)
  Bank : ..............(10)
  Uraian :

Pencairan Dana Cadangan .........(11) .......  Tahun Anggaran ...........(12)

             
2. Sebesar ……(13)...... ke Kas Negara sebagai pendapatan ……(14)...... (kode akun ……(15)......).
 

Demikian disampaikan atas kerjasama Saudara, kami ucapkan terima kasih.

              Kuasa Pengguna Anggaran/Pejabat
              yang diberi kuasa
              ....................................(16)
               
              (17)
               
              Nama Lengkap
              NIP

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PERMINTAAN PENCAIRAN DANA CADANGAN (DENGAN POTONGAN)
 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan nomor Peraturan Menteri Keuangan ini

(5)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka dan huruf

(6)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka dan huruf

(7)

Diisi dengan nama dan alamat penerima dana. Misalnya: PT. ABC, Jln. Jenderal Sudirman Jakarta

(8)

Diisi dengan nama rekening penerima dana

(9)

Diisi dengan nomor rekening penerima dana

(10)

Diisi dengan nama bank tempat rekening penerima dana berada

(11)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(12)

Diisi dengan tahun dimana dana cadangan disimpan dalam Rekening Dana Cadangan

(13)

Diisi dengan jumlah potongan dalam angka dan huruf

(14)

Diisi dengan uraian pendapatan sesuai Bagan Akun Standar

(15)

Diisi dengan kode akun sesuai Bagan Akun Standar

(16)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

(17)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

   

 

    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN VI

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PENCAIRAN DANA CADANGAN (TANPA POTONGAN)
 

KEMENTERIAN KEUANGAN ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : ...........(1)                                                                                                                                   .............(2)............
Sifat :  
Lampiran :  
Hal : Pencairan Dana Cadangan...........(3)
         
Yth. Pimpinan ..............(4)
......................(5)

Menunjuk Surat .......(6)....... Nomor .......(7)....... Tanggal ......(8)....... hal tersebut pada pokok surat, dengan ini diminta bantuan Saudara untuk mentransfer/memindahbukukan dana sebesar …….(9)....... dari Rekening Milik Bendahara Umum Negara yaitu Nomor Rekening: …….(10)....... Nama Rekening: ……(11)...... di Bank ……(12)...... ke:

Nama Penerima Dana : .............(13)  
Nama Rekening : .............(14)  
Nomor rekening : .............(15)  
Bank : .............(16)  
Keperluan : Pembayaran Dana Cadangan ...........(17)  
               

Setelah pemindahbukuan dana tersebut dilaksanakan, bukti pemindahbukuan agar disampaikan kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan u.p. Direktur Pengelolaan Kas Negara paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah tanggal pemindahbukuan.

Atas bantuan dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

 

 

 

 

 

 

 

Direktur Jenderal,

               
              (18)
               
              Nama Lengkap
              NIP
Tembusan :
..................................(19)

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PENCAIRAN DANA CADANGAN (TANPA POTONGAN)
 

NOMOR URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(5)

Diisi dengan nama kota lokasi bank penyimpan dana cadangan

(6)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

(7)

Diisi dengan nomor surat permintaan pencairan dana cadangan dari Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa

(8)

Diisi dengan tanggal surat permintaan pencairan dana cadangan dari Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa

(9)

Diisi dengan jumlah dalam angka dan huruf

(10)

Diisi dengan nomor rekening dana cadangan

(11)

Diisi dengan nama rekening dana cadangan

(12)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(13)

Diisi dengan nama dan alamat penerima dana. Misalnya: PT. ABC, Jln. Jenderal Sudirman Jakarta

(14)

Diisi dengan nama rekening penerima dana

(15)

Diisi dengan nomor rekening penerima dana

(16)

Diisi dengan nama bank tempat rekening penerima dana berada

(17)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(18)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap timbul Direktorat Jenderal Perbendaharaan

(19)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

   

 

    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN VII

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PENCAIRAN DANA CADANGAN (DENGAN POTONGAN)
 

KEMENTERIAN KEUANGAN ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : ................(1)                                                                                                                            ..............(2)...............
Sifat :  
Lampiran :  
Hal : Pencairan Dana Cadangan...........(3)
         
Yth. Pimpinan ..............(4)
.......................................(5)

Menunjuk Surat .......(6)....... Nomor .......(7)....... Tanggal ......(8)....... hal tersebut pada pokok surat, dengan ini diminta bantuan Saudara untuk mentransfer/memindahbukukan dana sebesar …….(9)....... dari Rekening Milik Bendahara Umum Negara yaitu Nomor Rekening: …….(10)....... Nama Rekening: ……(11)...... di Bank ……(12)...... dengan rincian:

1.

Jumlah

:

............(13)

  Nama Penerima Dana : ............(14)
  Nama Rekening : ............(15)
  Nomor Rekening : ............(16)
  Bank : ............(17)

 

Keperluan

:

Pembayaran Dana Cadangan Tahun .............(18)

2.

Jumlah

:

............(19)

  Nama Rekening : ............(20)
  Nomor Rekening : ............(21)
  Bank : ............(22)
  Keperluan : Pendapatan .............(23) (KodeAkun ...........(24)
             

Setelah pemindahbukuan dana tersebut dilaksanakan, bukti pemindahbukuan agar disampaikan kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan u.p. Direktur Pengelolaan Kas Negara paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah tanggal pemindahbukuan.

Atas bantuan dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

 

 

 

 

 

 

 

Direktur Jenderal

               
              (25)
               
              Nama Lengkap
              NIP
Tembusan:  
..................................(26)  

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PENCAIRAN DANA CADANGAN (DENGAN POTONGAN)

 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(5)

Diisi dengan nama kota lokasi bank penyimpan dana cadangan

(6)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

(7)

Diisi dengan nomor surat permintaan pencairan dana cadangan dari Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa

(8)

Diisi dengan tanggal surat permintaan pencairan dana cadangan dari Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa

(9)

Diisi dengan jumlah kotor dalam angka dan huruf

(10)

Diisi dengan nomor rekening dana cadangan

(11)

Diisi dengan nama rekening dana cadangan

(12)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(13)

Diisi dengan jumlah bersih dalam angka dan huruf

(14)

Diisi dengan nama dan alamat penerima dana. Misalnya: PT. ABC, Jln. Jenderal Sudirman Jakarta

(15)

Diisi dengan nama rekening penerima dana

(16)

Diisi dengan nomor rekening penerima dana

(17)

Diisi dengan nama bank tempat rekening penerima dana berada

(18)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(19)

Diisi dengan jumlah potongan dalam angka dan huruf

(20)

Diisi dengan nama Rekening Milik Bendahara Umum Negara

(21)

Diisi dengan nomor Rekening Milik Bendahara Umum Negara

(22)

Diisi dengan nama bank tempat Rekening Milik Bendahara Umum Negara berada

(23)

Diisi dengan uraian pendapatan sesuai Bagan Akun Standar

(24)

Diisi dengan kode akun sesuai Bagan Akun Standar

(25)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap timbul Direktorat Jenderal Perbendaharaan

(26)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa. Misalnya: Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan

 

 

 

    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN VIII

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PEMBERITAHUAN RETUR PENCAIRAN DANA CADANGAN
 

KEMENTERIAN KEUANGAN ........... (KOP SURAT)

 

 

 

Nomor

:

............(1)                                                                                                                                   ..........(2)............

Sifat :  
Lampiran :  

Hal

:

Pemberitahuan Retur Pencairan Dana

 

 

 

 

Cadangan...........(3)

Yth.  ...................(4)
............................(5)
............................(6)

Menunjuk Surat ......(7)...... Nomor ......(8)...... Tanggal .....(9)...... hal tersebut pada pokok surat, dengan ini diberitahukan bahwa transaksi dalam Surat Pencairan Dana Cadangan Nomor ......(10)...... Tanggal ......(11)...... telah diretur ke Rekening Dana Cadangan. Transaksi yang diretur adalah sebagai berikut:

         
 

NO

JUMLAH

UANG

NOMOR REKENING

NAMA

REKENING

BANK

TANGGAL

RETUR

ALASAN

RETUR

 

(12)

(13)

(14)

(15)

(16)

(17)

(18)

 
         

Untuk menghindari kesalahan berulang, permintaan kembali pencairan dana cadangan agar dilampiri fotokopi rekening koran atau buku tabungan atas nama penerima pembayaran.

Demikian agar maklum, atas perhatian dan kerjasama yang baik diucapkan terima kasih.

          Direktur Jenderal
           

 

 

 

 

 

(19)

 

 

 

 

 

 
          Nama Lengkap

 

 

 

 

 

NIP

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PEMBERITAHUAN RETUR PENCAIRAN DANA CADANGAN

 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan jenis dana cadangan. Misalnya: subsidi listrik

(4)

Diisi dengan nama jabatan Kuasa Pengguna Anggaran atau pejabat yang diberi kuasa

(5)

Diisi dengan nama kementerian negara/lembaga Kuasa Pengguna Anggaran

(6)

Diisi dengan nama kota lokasi kementerian negara/lembaga Kuasa Pengguna Anggaran

(7)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(8)

Diisi dengan nomor surat pemberitahuan retur dari bank penyimpan dana cadangan

(9)

Diisi dengan tanggal surat pemberitahuan retur dari bank penyimpan dana cadangan

(10)

Diisi dengan nomor surat pencairan dana cadangan yang diretur

(11)

Diisi dengan tanggal surat pencairan dana cadangan yang diretur

(12)

Diisi dengan nomor urut

(13)

Diisi dengan jumlah uang yang diretur dalam angka

(14)

Diisi dengan nomor rekening penerima dana yang diretur

(15)

Diisi dengan nama rekening penerima dana yang diretur

(16)

Diisi dengan nama bank tempat rekening penerima dana yang diretur berada

(17)

Diisi dengan tanggal retur

(18)

Diisi dengan alasan retur

(19)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap dinas

 

 

 

    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN IX

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PEMINDAHBUKUAN SALDO REKENING DANA CADANGAN
 

KEMENTERIAN KEUANGAN ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : .............(1)                                                                                                                                 ...........(2)..............
Sifat : Sangat segera
Lampiran :  
Hal : Pemindahbukuan Saldo Rekening Dana
        Cadangan
         
Yth. Pimpinan ........... (3)
.....................(4)
         

Dengan ini diminta bantuan Saudara untuk mentransfer/memindahbukukan dana sebesar ......(5)...... dari Rekening Milik Bendahara Umum Negara yaitu Nomor Rekening : ......(6)...... Nama Rekening: ......(7)...... di Bank ……(8)...... ke :

           
Nama rekening : .............(9)
Nomor Rekening : .............(10)
Bank : .............(11)
Uraian : Pendapatan ..............(12) (Kode Akun .............(13)
           

Setelah pemindahbukuan dana tersebut dilaksanakan, bukti pemindahbukuan agar disampaikan kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan u.p. Direktur Pengelolaan Kas Negara paling lambat 1 (satu) hari kerja setelah tanggal pemindahbukuan.

Atas bantuan dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

            Direktur Jenderal,
             
            (14)
             
            Nama Lengkap
            NIP

 

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PEMINDAHBUKUAN SALDO REKENING DANA CADANGAN
 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(4)

Diisi dengan nama kota lokasi bank penyimpan dana cadangan

(5)

Diisi dengan jumlah uang dalam angka dan huruf

(6)

Diisi dengan nomor rekening dana cadangan

(7)

Diisi dengan nama rekening dana cadangan

(8)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(9)

Diisi dengan nama Rekening Milik Bendahara Umum Negara

(10)

Diisi dengan nomor Rekening Milik Bendahara Umum Negara

(11)

Diisi dengan nama bank tempat Rekening Milik Bendahara Umum Negara berada

(12)

Diisi dengan uraian pendapatan sesuai Bagan Akun Standar

(13)

Diisi dengan kode akun sesuai Bagan Akun Standar

(14)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap timbul Direktorat Jenderal Perbendaharaan

 

 

 

    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO

 

 

 

LAMPIRAN X

 

PERATURAN             MENTERI            KEUANGAN

 

NOMOR              256/PMK.05/2010        TENTANG

 

TATA CARA PENYIMPANAN DAN PENCAIRAN

      DANA CADANGAN

 

 

FORMAT SURAT PENUTUPAN REKENING DANA CADANGAN

 

KEMENTERIAN KEUANGAN ........... (KOP SURAT)

 

 

Nomor : .............(1)                                                                                                                                 ...........(2)..............
Sifat : Sangat segera
Lampiran :  
Hal : Penutupan Rekening Dana Cadangan
         
         
Yth. Pimpinan ........... (3)
.....................(4)
         

Dengan ini diminta bantuan Saudara untuk menutup Rekening Milik Bendahara Umum Negara yaitu Nomor Rekening : …….(5)....... Nama Rekening : .......(6)....... di Bank …….(7) pada tanggal …….(8) Februari …….(9). Apabila terdapat sisa saldo dalam rekening dimaksud agar ditransfer/dipindahbukukan ke:

           
Nama rekening : .............(10)
Nomor Rekening : .............(11)
Bank : .............(12)
Uraian : Pendapatan ..............(13) (Kode Akun .............(14) .........)
           

Setelah dilakukan penutupan rekening, dimohon memberikan penegasan secara tertulis kepada Direktur Jenderal Perbendaharaan u.p. Direktur Pengelolaan Kas Negara.

Atas bantuan dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.

            Direktur Jenderal,
             
            (15)
             
            Nama Lengkap
            NIP

 

PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PENUTUPAN REKENING DANA CADANGAN

 

NOMOR

URAIAN ISIAN

(1)

Diisi dengan nomor penerbitan surat

(2)

Diisi dengan tanggal-bulan-tahun penerbitan surat

(3)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(4)

Diisi dengan nama kota lokasi bank penyimpan dana cadangan

(5)

Diisi dengan nomor rekening dana cadangan

(6)

Diisi dengan nama rekening dana cadangan

(7)

Diisi dengan nama bank penyimpan dana cadangan

(8)

Diisi dengan tanggal (dalam angka) hari kerja terakhir bulan Februari tahun berkenaan

(9)

Diisi dengan tahun berkenaan dalam angka

(10)

Diisi dengan nama Rekening Milik Bendahara Umum Negara

(11)

Diisi dengan nomor Rekening Milik Bendahara Umum Negara

(12)

Diisi dengan nama bank tempat Rekening Milik Bendahara Umum Negara berada

(13)

Diisi dengan uraian pendapatan sesuai Bagan Akun Standar

(14)

Diisi dengan kode akun sesuai Bagan Akun Standar

(15)

Diisi dengan tanda tangan pejabat yang berwenang dan dibubuhi cap timbul Direktorat Jenderal Perbendaharaan

 

 

 

    MENTERI KEUANGAN,
     
                     ttd.
     
    AGUS D. W. MARTOWARDOJO