DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR : 212/KMK.00/1989
TENTANG
TATA CARA UNTUK MEMPEROLEH PEBGEMBALIAN
PAJAK EKSPOR DAN ATAU PAJAK EKSPOR TAMBAHAN
MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA,
| Menimbang | : | bahwa dalam rangka meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, dipandang perlu mengatur kembali tata cara pengembalian pajak ekspor dan pajak ekspor tambahan; |
| Mengingat | : | 1. | Undang-undang Perbendaharaan Indonesia (Stbl.Tahun 1925 Nomor 448 sebagaimana telah dirubah dan ditambah terakhir dengan undang- undang No.9 Tahun 1988 Lembaran Negara Tahun 1968 Nomor 53); |
| 2. | Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1985 tentang Penyempurnaan Peraturan Pemerintah Nomor 1 tahun 1982 tentang Pelaksanaan Ekspor,Impor dan Lalu Lintas Devisa; | ||
| 3. | Keputusan Presiden Nomor 64/M Tahun 1988; | ||
| 4. | Keputusan Menteri Keuangan Nomor 323/KMK.01/1986 tanggal 6 Mei 1986 tentang Besarnya Biaya Administrasi. |
MEMUTUSKAN :
| Menetapkan | : | KEPUTUSAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA TENTANG TATA CARA UNTUK MEMPEROLEH PENGEMBALIAN PAJAK EKSPOR DAN ATAU PAJAK EKSPOR TAMBAHAN. |
Pasal 1
| (1) | Kelebihan pembayaran Pajak Ekspor (PE) dan atau Pajak Ekspor Tambahan (PET) yang sebagai akibat adanya : |
| a. | kesalahan penghitungan besarnya PE dan atau PET; | ||
| b. | pembatalan ekspor untuk sebagian atau seluruhnya atas barang ekspor yang telah dipungut PE dan atau PET; | ||
| c. | barang ekspor yang terkena PE dan atau PET kembali sebagian atau seluruhnya ke wilayah Pabean Indonesia; |
| dapat diberikan pengembalian. |
| (2) | Tenggang diberikan waktu pengajuan permohonan pengembalian PE dan PET ditetapkan 5(Lima)tahun. |
Pasal 2
| (1) | Permohonan pengembalian sebagaimana dimaksud dalam pasal 1 diajukan kepada Kepala Badan Pelayanan Kemudahan Ekspor dan Pengolahan Data Keuangan Departemen Keuangan (BPKE & PDK)dengan menggunakan Formulir S sebagaimana contoh terlampir dilengkapi dengan: |
| a. | Alasan pengajuan permohonan pengembalian PE dan atau PET; | ||
| b. | Daftar Perhitungan Pengembalian PE dan atau PET dengan menggunakan Formulir S1 sebagaimana contoh terlampir; | ||
| c. | Asli bukti pembayaran PE dan atau PET; | ||
| d. | Surat Sanggup Bayar (SSB) sebesar nilai PE dan atau PET yang diminta pengembaliannya sesuai dengan formulir SSB sebagaimana contoh terlampir; | ||
| e. | Bukti lainnya berupa: |
| i. | Bukti pembatalan PEB dari bank devisa bagi barang yang tidak jadi diekspor; dan atau | ||||
| ii. | Fotocopy PEB, LKPE bagi pembatalan sebagian atau seluruh ekspor barang;dan atau | ||||
| iii. | Fotocopy PEB,LKPE dan Bill of Lading serta fotocopy LKPIBK sebagaimana dimaksud dalam Keputusan Menteri Keuangan Nomor 852/KMK.01/1987 tanggal 23 Desember 1987, bagi barang ekspor yang kembali ke wilayah pabean Indonesia; |
| (2) | Permohonan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) diproses untuk disetujui atau ditolak dalam jangka waktu selambat-lambatnya 14(empat belas)hari kerja sejak diterimanya permohonan secara lengkap; |
| (3) | Dalam hal permohonan disetujui,BPKE & PDK menerbitkan Surat perintah Bayar (SPB) kepada Bank Indonesia sebesar nilai pengembalian PE dan atau PET yang disetujui dan Bank Indonesia memindahbukukan sebesar nilai SPB di maksud ke rekening bank dari pemohon; |
| (4) | Apabila dalam waktu 60 hari sejak persetujuan diberikan, berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh BPKE & PDK, ternyata pembayaran sebagaimana dimaksud dalam ayat (3): |
| a. | sudah sesuai dan benar ,SSB dikembalikan kepada pemohon. | |||
| b. | tidak sesuai dan tidak benar, ketentuan SSB dilaksanakan, ditambah dengan: |
| i. | biaya administrasi sebesar 100% (seratus persen) dari nilai kelebihan pengembalian PE dan atau PET;dan atau | |||||
| ii. | bunga sebesar 2 (dua) persen setiap bulan dari nilai kelebihan pengemba lian PE dan atau PET terhitung sejak saat penagihan kembali. |
| (5) | Dalam hal permohonan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) ditolak, semua dokumen-dokumen yang diterima dikembalikan kepada pemohon disertai dengan alasan penolakan. |
Pasal 3
| Dalam hal permohonan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) disetujui, perusahaan diwajibkan menyimpan dan memelihara dengan baik pada tempat usahanya catatan-catatan sehubungan dengan permohonan pengembalian PE an atau PET. |
Pasal 4
| Permohonan Pengembalian PE/PET yang telah diajukan sebelum tanggal 1 Januari 1989, diselesaikan selambat-lambatnya dalam jangka waktu 3(tiga) bulan terhitung sejak ditetapkannya keputusan ini berdasarkan ketentuan dalam Keputusan Menteri Keuangan Nomor 28/KMK.00/1989 jo Keputusan Menteri Keuangan Nomor : 418/KMK.01/ 1985 tanggal 25 April 1985. |
Pasal 5
| Dengan ditetapkan Keputusan ini, maka ketentuan mengenai Pengembalian PE dan atau PET sebagaimana diatur dalam keputusan Menteri Keuangan Nomor 435/KMK.011/ 1987 tanggal 10 Juli 1987 dan Keputusan Menteri Keuangan Nomor 28/KMK.00/1989 tanggal 10 Januari 1989 dinyatakan tidak berlaku lagi. |
Pasal 6
| Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengumuman Keputusan ini dengan penempatannya dalam Berita Negara Republik Indonesia. |
Ditetapkan di : J A K A R T A
Pada tanggal : 2 Maret 1989
MENTERI KEUANGAN,
J.B. SUMARLIN
|
FORMULIR S |
|||
|
DIISI OLEH PETUGAS |
|||
KEPADA |
|||
Nomor |
: |
Yth.Kepala Badan Pelayanan |
|
Lampiran |
: |
lembar |
Kemudahan ekspor dan PDK |
Perihal |
: |
Permohonan pengembalian |
di |
PE dan atau PET. |
JAKARTA |
Yang Bertanda tangan di bawah ini, kami pimpinan dari : |
||
Nama Perusahaan |
: |
|
N P W P |
: |
|
Alamat Kantor |
: |
|
Telepon |
: Telex Facsimile |
|
Alamat Pabrik |
: |
| dengan ini mengajukan permohonan pengembalian Pajak Ekspor/Pajak Ekspor Tambahan sebesar Rp. _______________ (_______________________________) atas ekspor barang sebagaimana dimaksud dalam Keputusan Menteri Keuangan Nomor : ____/KMK.____/19___ tanggal ___________________ yang perhitungannya tercantum dalam Formulir S1 terlampir. |
|
1. Daftar Perhitungan Pengembalian PE/PET; 2. Surat Sanggup Bayar (SSB) Nomor : 3. Asli Bukti pembayaran PE/PET 4. Fotocopy bukti ekspor ; PEB, LKPE dan Bill of Lading; 5. Penjelasan sebab-sebab diajukan pengembalian PE/PET. |
|
|
Nomor : Nama Bank : Alamat Bank : |
|
|
|
|
Tgl.
Pemohon
Meterai
Tanda tangan :Rp. 1000
Nama :
Jabatan :
|
|
|||||||||
| DIISI OLEH PEMOHON |
|
DAFTAR PERHITUNGAN PENGEMBALIAN PE DAN ATAU PET |
|
|
| SEBAB-SEBAB | : | 1. | PEMBATALAN EKSPOR SEBAGIAN/SELURUHNYA *) | FORMULIR S1
|
||
| 2. | KESALAHAN PERHITUNGAN/KURS/HPE/%PE/%PET/JML BRG/NILAI PE DAN ATAU PET *) |
|
No. |
No. & Tgl PEB/LKPE/STBS |
Uraian/Jenis/Nama Barang/HS |
PERINCIAN PE DAN ATAU PET YANG TELAH DIBAYAR |
PERINCIAN PE DAN ATAU PET YANG SEHARUSNYA DIBAYAR |
NILAI PENGEMBALIAN (Rp.) |
||||||
|
PE |
H.P.E |
Jumlah Brg/Satuan |
Nilai PE/PET DALAM STBS (Rp.) |
PE |
H.P.E.**) |
Jumlah Brg/Satuan |
Nilai PE/PET (Rp.) |
||||
|
1 |
2 |
3 |
4 |
5 |
6 |
7 |
8 |
9 |
10 |
11 |
12 (7) - (11) |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
CATATATAN : *) CORET YANG TIDAK PERLU Tgl. |
_______________________________ |
**) HPE INI TELAH DIKONPENSASIKAN KE DALAM RUPIAH Nama Perusahaan |
_______________________________ |
DENGAN KURS 1 US $ = Rp. .................... N P W P |
_______________________________ |
|
|
|
SURAT SANGGUP BAYAR |
|
|
NOMOR : ............................. |
|
|
Yang bertanda tangan di bawah ini, kami : |
| 1. | Nama | : | ....................................................................................................................... |
| Jabatan | : | ....................................................................................................................... | |
| 2. | Nama | : | ....................................................................................................................... |
| Jabatan | : | ....................................................................................................................... |
| bertindak atas | : | ............................................................................................................ |
| Nama Perusahaan | : | ............................................................................................................ |
| NPWP | : | ............................................................................................................ |
| Alamat | : | ............................................................................................................ |
| ............................................................................................................ | ||
| ...............................................Telepon................................................. |
dengan ini menerbitkan Surat Sanggup Bayar (SSB) sebesar : Rp. ...........(.............................................) sebagai jaminan atas kewajiban pelunasan Pajak Ekspor (PE) dan atau Pajak Ekspor Tambahan (PET) kepada Departemen Keuangan Republik Indonesia. |
Apabila ternyata kewajiban pelunasan PE dan atau PET belum kami penuhi seluruhnya sebagaimana diatur dalam ketentuan yang berlaku atau kurang bayar, maka kami sanggup membayar sekaligus sesuai tagihan Departemen Keuangan dalam jangka waktu selambat-lambatnya 30 (tigapuluh hari) sejak diterbitkan surat tagihan tersebut. |
Apabila tagihan tersebut tidak dapat kami penuhi,dengan ini kami memberi kuasa penuh kepada Departemen Keuangan untuk membebani saldo rekening koran pada bank rekanan kami. |
Demikian Surat Sanggup Sanggup Bayar kami buat dalam keadaan sadar dengan sebenarnya. |
Dibuat di ............,............... 19... |
|
Meterai Rp. 1000,- |
Tada tangan |
: |
1. ............... 2. ........................ |
Nama |
: |
1. ............... 2. ........................ |